Traveling Sebelum Kamu Mati

Sabtu, 05 April 2014






Yeaaa…Selagi masih ada waktu di dunia. Jelajahilah alam raya yang indah ini. Traveling tidak selalu harus mahal. Bahkan sekarang ada kelompok pecinta traveling ke tempat-tempat kumuh di kota-kota besar. Mereka ingin melihat dunia yang sebenarnya. Atau ingin melihat kehidupan dari yang tak pernah dialami oleh mereka. 

Saya sering melihat pasangan bule sudah lumayan berumur. Mereka pergi ke Indonesia untuk berkeliling atau berwisata. Mereka kuat jalan kaki.

Saya pun pernah ada teman dari salah satu komunitas jalan-jalan dunia di internet. Mereka dari Jerman. Mereka sudah tua. Mereka datang ke Indonesia. Sayangnya waktu itu saya tidak bisa menemani mereka keliling-keliling. Saya diberi cinderamata tatakan gelas dollar. Tapi produknya made in China. :)

Di Indonesia banyak juga komunitas-komunitas hobby jalan-jalan. Seperti keliling kota dengan sepeda ontel dengan bergaya bak jaman baheula. Ada juga pencinta motor off road. Hobby bermotor-motoran mencari jalan yang sulit di jangkau. Bahkan yang lebih ekstrim ada orang keliling dunia dengan bajaj, motor, sepeda. Bermacam-macam lah tingkah polah pegiat hobby jalan-jalan ini.

Ada satu kalimat yang bagus, “Kita tidak bisa menceritakan gadget terkeren yang pernah kita miliki kelak ke anak cucu kita.” Karena itu akan usang dimakan jaman. Tetapi kita bisa cerita perjalanan kita kemana-mana. Dengan cerita kita, mereka akan melihat suasana kota, kampung, negara dan akan melihat perkembangannya dari tahun ketahun.

Yaaa…Sebelum kita meninggal. Berjalanlah sejauh mungkin. Ada sepasang suami istri yang masih muda keliling dunia. Mereka menjual rumah beserta harta lain yang mereka miliki. Lalu mereka enjoy pergi kemana-mana. 

Pernah baca buku novel karya Trinity-Naked Traveler? Dia sejak kecil sudah terbiasa dengan traveling. Dan di sela-sela waktu kerjanya. Dia melakukan traveling ke tempat-tempat indah di Indonesia dan luar negeri. Lalu dia cerita di blognya Naked-Traveler. Ehhh…setelah traveling ini menjadi gaya hidup dan banyak media yang membuat tema ini. Ia lalu ditawari membuat buku dan bahkan tawaran kerjaan. Tentunya kerjaan seputar jalan-jalan. Asyiikkk bukan!

Untuk saat ini. Dimana jalan-jalan banyak dibahas diberbagai media cetak dan website online. Peluang mencari penghasilan dari hobby traveling pun banyak. Peluang menghasilkan pundi-pundi rupiah bahkan dolar. Misalnya dengan mengirim artikel ke media massa. Bisa menulis artikel review. Bahkan bisa menulis buku.

Lihat saja hampir setiap stasiun televisi banyak yang menampilkan acara jalan-jalan. Mereka menggunakan host artis. Ada yang keluar negeri. Ada juga yang keliling hutan-hutan cantik di Indonesia. Ada juga yang mengulas wisata kuliner. 

So…Tunggu apalagi. Traveling Sebelum Kamu Mati. :)

Happy Backpacker :)

Suka tulisan ini! Share keteman-temannya yuk :)

1 komentar

 

MOST READING

Tweets..Tweets..Tweets